Site icon Bambang Soesatyo

Bamsoet Apresiasi Yayasan Jakarta Berbagi Kasih Berikan Santunan Kepada 600 Anak Yatim

JAKARTA – Anggota DPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Ketua Dewan Pembina Jakarta With Love (JWL) Bambang Soesatyo mengapresiasi Yayasan Jakarta Berbagi Kasih ‘Jakarta With Love’ yang menyelenggarakan buka puasa bersama sekaligus menyantuni 600 anak yatim. Kegiatan ini konsisten dilaksanakan Yayasan Jakarta Berbagi Kasih setiap bulan Ramadhan.

“Berbagi dengan sesama bukan hanya sekadar tindakan sosial, tetapi juga merupakan fondasi penting dalam membangun persatuan dan kesatuan bangsa. Melalui berbagi, masyarakat dapat membangun rasa saling percaya, mengurangi kesenjangan sosial, dan menghadapi krisis dengan lebih baik,” ujar Bamsoet saat menghadiri Buka Puasa dan Santunan Anak Yatim bersama Yayasan Jakarta Berbagi Kasih tahun ke-15, di Jakarta, Kamis (13/3/25).

Ketua MPR RI ke-15 dan Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, berbagi dengan sesama merupakan tindakan yang mencerminkan empati dan kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan. Dalam masyarakat yang terdiri dari berbagai suku, agama, dan budaya, tindakan berbagi dapat menjadi jembatan yang menghubungkan perbedaan.

Menurut survei yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2023, sekitar 65% masyarakat Indonesia merasa bahwa kegiatan gotong royong dan berbagi telah membantu mengurangi ketegangan sosial di daerah mereka. Survei ini menunjukkan bahwa praktik berbagi memiliki dampak positif dalam memperkuat hubungan sosial.

“Ketika seseorang berbagi, dia tidak hanya memberikan materi, tetapi juga menunjukkan bahwa dia peduli terhadap kesejahteraan orang lain. Hal ini menciptakan rasa saling percaya dan solidaritas yang kuat di antara masyarakat,” kata Bamsoet.

Ketua Komisi III DPR RI ke-7 dan Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia ini memaparkan, berbagi dengan sesama juga merupakan upaya mengurangi kesenjangan sosial. Kesenjangan sosial dan ekonomi dapat menjadi ancaman serius bagi persatuan bangsa. Berbagi, baik dalam bentuk materi maupun non-materi, dapat membantu mengurangi kesenjangan ini.

Program pemerintah, seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Langsung Tunai (BLT), adalah contoh bagaimana berbagi dapat dilakukan dalam skala nasional untuk mengurangi kemiskinan dan ketimpangan.

“Berdasarkan laporan Bank Dunia tahun 2024, program bantuan sosial di Indonesia telah berhasil mengurangi tingkat kemiskinan sebesar 2% dalam kurun waktu 5 tahun terakhir. Ini menunjukkan bahwa upaya berbagi melalui program pemerintah memiliki dampak signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” pungkas Bamsoet. (*)

Exit mobile version