JAKARTA – Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo memandang, Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung selain memiliki potensi besar di sektor pariwisata pantai dan keindahan alam lainnya, juga memiliki potensi besar dalam pengembangan sport tourism. Baik untuk olahraga air maupun darat seperti kejuaraan otomotif.
“Terlebih dengan dukungan pemerintahan Presiden Joko Widodo yang mengembangkan infrastruktur penunjang konektifitas Jakarta – Tanjung Lesung, bahkan Tanjung Lesung hingga ke Patimban, yang ditargetkan selesai pada tahun 2023. Mempermudah akses menuju Tanjung Lesung. Menjadikannya sebagai destinasi favorit sport tourism,” ujar Bamsoet usai menerima Badan Pembina IMI Pusat sekaligus CEO Sirkuit Internasional Sentul Tinton Soeprapto, yang melaporkan hasil kunjungan IMI Pusat, IMI DKI Jakarta, dan IMI Banten ke KEK Tanjung Lesung di Jakarta, Selasa (1/6/21).
Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, dalam kunjungannya ke KEK Tanjung Lesung pada 30-31 Mei 2021, rombongan IMI juga bersilaturahmi dengan Bupati Kabupaten Pandeglang Irna Narulita. Turut hadir antara lain Kadispora, Kadis Pariwisata Ekonomi Kreatif, Kepala Bappeda, dan Kadis Perijinan Kabupaten Pandeglang, serta GM Tanjung Lesung Widianto. Hadir pula Ketua Komisi Sosial IMI Pusat Dwi Aroem Hadiatie, Ketua IMI DKI Jakarta Anondo Eko, Sekretaris Umum IMI DKI Jakarta Dodi Irawan, dan Ketua IMI Banten TB Roy.
“IMI siap bekerjasama dengan pemerintah daerah Kabupaten Pandeglang maupun dengan pengelola KEK Tanjung Lesung dalam meningkatkan euforia sport tourism. Agar bisa meningkatkan pendapatan masyarakat, serta memperluas lapangan pekerjaan. Lebih jauh lagi, untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Banten, yang akibat pandemi Covid-19 menyebabkan terhentinya aktivitas pariwisata, sehingga menyebabkan penurunan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Banten. Dari tahun-tahun sebelumnya bisa menembus Rp 8 triliun, menjadi hanya Rp 7,88 triliun pada tahun 2020,” jelas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia ini menerangkan, sebagai bentuk konkrit dukungan, IMI menjadikan Sirkuit Badak di kawasan Tanjung Lesung menjadi tuan rumah yang akan menyelenggarakan 3 dari total 6 balapan dalam ajang Kejuaraan Nasional Sprint Rally Open Championship 2021. Yakni pada April 2021, dan direncanakan juga pada September dan Oktober 2021.
“Berada di pinggir pantai Tanjung Lesung serta didukung bentangan alam yang eksotis, menjadikan Sirkuit Badak yang memiliki trek sekitar 5 Km dengan karakter gravel dan hanya sedikit area yang bermedan tarmac (aspal) ini sebagai salah satu sirkuit off road terbaik di Indonesia. Selain bisa digunakan untuk sprint rally, Sirkuit Badak juga bisa digunakan untuk rally cross, speed offroad, motor cross, drag, drift, carting, hingga safety driving course,” pungkas Bamsoet. (*)