BOGOR – Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo bersama para tokoh senior otomotif seperti Tommy Soeharto, Komjen Pol (P) Budi Waseso, Irjen Pol (P) Mahfud Arifin dan Letjen TNI AM Putranto sepakat mengembangkan kawasan Sentul sebagai Pusat Olahraga dan Mobilitas Otomotif Indonesia. Mengingat di Sentul sudah terdapat dua sirkuit bertaraf internasional, yakni Sirkuit Internasional Sentul, Sirkuit Internasional Karting Sentul, dan kini sedang dibangun Stage Park Sentul.
“Untuk olahraga, Sirkuit Internasional Sentul bisa menjadi tuan rumah berbagai kejuaraan balap mobil. Berbagai sarana dan prasarananya juga akan kita upgrade sehingga bisa digunakan menjadi tuan rumah Formula 1 (F1) dan juga MotoGP. Sedangkan Sirkuit Internasional Karting Sentul, bisa digunakan menjadi tuan rumah penyelenggaraan balap motor dan gokart. Sementara Stage Park Sentul yang pembangunannya sebentar lagi akan selesai, bisa digunakan untuk balapan sprint rally, speed offroad, adventure offroad, hingga motocross. Berbagai sarana dan prasarana akan ditingkatkan, sehingga bisa menjadi tuan rumah Asia Pacific Rally Championship (APRC), FIA World Rally Championship (WRC), hingga kejuaraan dunia motocross MXGP,” ujar Bamsoet usai bertemu Tommy Soeharto, Komjen Pol (P) Budi Waseso dan Letjen TNI AM Putranto, di Kawasan Sultan Hambalang Sentul, Kabupaten Bogor, Sabtu (9/10/21).
Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III Bidang Hukum & Keamanan DPR RI ini menjelaskan, untuk mobilitas otomotif, di kawasan ketiga sirkuit tersebut juga bisa dikembangkan menjadi Pusat Industri Modifikasi Otomotif. Sehingga bisa memberikan nilai tambah karena tidak hanya menjadi kawasan balapan otomotif saja.
“Banyak pelaku usaha modifikasi otomotif yang sedang mencari lokasi strategis. Baik dari segi akses maupun history. Kawasan Sentul bisa menjadi salah satu jawabannya. Secara lokasi sangat strategis. Secara history, Sentul dan otomotif punya ikatan batin yang kuat,” jelas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menjelaskan, selain lokasi ketiga sirkuit yang sangat strategis, tidak jauh dari Jakarta, kawasan Sentul juga memiliki panorama alam yang indah serta udara yang segar. Sehingga sangat menunjang dan menjadi daya tarik bagi para pembalap dan official team yang akan bertanding. Maupun bagi para pecinta otomotif yang ingin melakukan kegiatan mobilitas.
“Berbagai sarana penunjang seperti hotel berbintang, rumah makan, hingga rumah sakit juga sudah tersedia. Akses jalan menuju ketiga sirkuit tadi juga sudah bagus. Dari Jakarta dan sekitarnya bisa melalui tol Jagorawi, yang ruas jalannya terus mengalami pelebaran, hingga kini sudah memiliki lebih dari 3 lajur di berbagai ruas jalannya,” jelas Bamsoet.
Kepala Badan Penegakan Hukum, Keamanan, dan KADIN ini menambahkan, jarak ketiga sirkuit dari exit tol Sentul juga tidak terlalu jauh. Hanya sekitar 1,5 Km menuju Sirkuit Internasional Sentul dan Sirkuit Internasional Karting Sentul. Serta sekitar 6 Km menuju Stage Park Sentul.
“Setelah exit tol, berbagai ruas jalan yang dilalui juga sudah cukup bagus. Hanya tinggal butuh dukungan Kementerian PUPR dan pemerintah Kabupaten Bogor untuk melakukan perbaikan di beberapa ruas jalan. Sehingga memudahkan pengunjung, pembalap, dan official team dalam mengakses ketiga sirkuit tersebut,” pungkas Bamsoet. (*)