Respon Isu Aktual Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Selasa 16 Maret 2021
1. Jumlah masyarakat yang telah menerima vaksinasi Covid-19 sampai saat ini masih jauh dari target Presiden Joko Widodo. Hal tersebut dikarenakan jumlah vaksin yang tersedia atau stok yang dimiliki Indonesia masih terbatas, respon Ketua MPR RI:
A. Meminta pemerintah dalam hal ini Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terus berupaya untuk mendatangkan vaksin Covid-19 antara lain dengan dengan cara melakukan hubungan diplomasi, guna memenuhi kebutuhan vaksinasi Covid-19 sesuai dengan target yang ditetapkan Presiden.
B. Mendorong pemerintah meningkatkan hubungan bilateral maupun multilateral dalam rangka untuk memperkuat kerjasama dibidang pengadaan vaksin dengan negara-negara sahabat, guna memudahkan untuk bernegosiasi dalam rangka memenuhi dan mengamankan ketersediaan vaksin bagi Indonesia. Mengingat, vaksin Covid-19 saat ini menjadi rebutan seluruh dunia.
C. Meminta komitmen pemerintah untuk terus mendukung pengembangan vaksin dalam negeri, sesuai pernyataan Presiden untuk mengajak warga mencintai produk negeri, sehingga Indonesia dapat menghargai produksi dalam negeri termasuk produksi vaksin, dengan demikian dapat membantu pemenuhan kebutuhan vaksin di tanah air.
D. Meminta pemerintah untuk tetap memperhatikan serta memastikan keamanan sekaligus kehalalan vaksin Covid-19 yang nantinya akan dipergunakan oleh masyarakat luas.
E. Mengimbau masyarakat Indonesia dapat bersabar untuk menunggu giliran mendapatkan vaksin Covid-19. Mengingat saat ini vaksinasi dilakukan berdasarkan prioritas yang ditetapkan pemerintah yaitu bagi orang-orang yang berisiko lebih tinggi terpapar Covid-19.
2. Sebanyak 1.350 prajurit Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat resmi bertugas dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Indonesia-Papua Nuigini di Papua mulai Jumat (12/3), respon Ketua MPR RI:
A. Mendukung penugasan sejumlah prajurit TNI untuk bertugas menjaga perbatasan/teritorial di Papua sesuai tugas pokok dan fungsi TNI. Diharapkan dengan adanya pengawasan dan penjagaan dari prajurit TNI dapat membuat situasi maupun kondisi di wilayah perbatasan tersebut aman sekaligus mencegah terjadinya kembali penyelundupan senjata api dan amunisi di perbatasan RI-PNG. Mengingat, sejumlah kasus penyelundupan seringkali masuk dari PNG ke Papua.
B. Meminta TNI untuk meningkatkan kewaspadaan dalam melakukan pengawasan dan penjagaan teritorial Indonesia, khususnya di wilayah perbatasan dengan menambah jumlah personel TNI yang disebar di seluruh wilayah. Mengingat, belum semua wilayah perbatasan bisa diawasi dengan baik karena kondisi geografis yang sangat luas.
C. Mengajak masyarakat bisa ikut berpartisipasi membantu TNI melakukan pengawasan perbatasan negara agar wilayah perbatasan lebih aman dan terbebas dari berbagai aktivitas ilegal, seperti kegiatan penyelundupan barang ilegal ke wilayah Indonesia.
3. Wacana pembatasan kuota bagi jamaah haji asal Indonesia oleh otoritas Arab Saudi berpotensi menimbulkan dampak, salah satunya terhadap biaya ibadah haji berpotensi mengalami penyesuaian, respon Ketua MPR RI:
A. Mendorong pemerintah, dalam hal ini Kementerian Agama/Kemenag untuk terus melakukan pembicaraan dengan pihak otoritas Arab Saudi agar dapat mempertimbangkan mengenai pembatasan kuota jemaah haji, di samping bersama Kementerian Perhubungan/Kemenhub menyinkronisasikan ketentuan protokol kesehatan dan penerapannya dalam kegiatan transportasi, termasuk yang menyangkut pembatasan fisik serta persyaratan tes usap (swab test), agar implementasi penerapan protokol kesehatan dapat dilakukan secara maksimal dan penghitungan terhadap total keseluruhan biaya penyelenggaraan ibadah haji dapat lebih tepat.
B. Mendorong pemerintah, dalam hal ini Kemenag, untuk terus berkomitmen melakukan upaya penyelenggaran haji 1442/2021 dengan merespons situasi terkini dengan langkah-langkah strategis dan terukur, sehingga ketika pemerintah Arab Saudi membuka kembali akses haji, pemerintah Indonesia telah siap untuk memberangkatkan jemaahnya dengan penyesuaian yang telah dilakukan.
C. Mendorong pemerintah, dalam hal ini Kemenag, terus melakukan persiapan yang dibutuhkan untuk pelaksanaan ibadah haji, salah satunya melakukan diplomasi dengan berbagai otoritas di Arab Saudi, agar Indonesia dapat kembali menyelenggarakan ibadah haji.
D. Mendorong pemerintah, dalam hal ini Kemenag, menyusun perencanaan skenario-skenario terkait keberangkatan haji, yakni mengenai penerapan protokol kesehatan, pergerakan jamaah di Tanah Suci, durasi masa tinggal di Arab Saudi, dan aspek ibadah haji di masa pandemi covid-19.
4. Badan Pusat Statistik/BPS menyampaikan bahwa nilai impor Indonesia pada Februari 2021 sebesar 13,26 miliar dolar AS atau naik 14,86 persen dibandingkan periode yang sama pada 2020, respon Ketua MPR RI:
A. Meminta pemerintah, dalam hal ini Kementerian Perindustrian dan Kementerian Perdagangan, untuk mengevaluasi produksi dalam negeri guna dilakukan peningkatan kualitas agar setara dengan kualitas produk luar negeri, dan bersama dengan BPS memetakan sektor-sektor yang mengalami peningkatan impor, kemudian menilai angka kebutuhan masyarakat pada sektor-sektor produksi tersebut, agar dapat ditemukan solusi untuk meminimalisir peningkatan nilai impor.
B. Mendorong seluruh kementerian dan lembaga (K/L) dan Badan Usaha Milik Negara/BUMN untuk berorientasi pada produksi dan bahan baku dalam negeri, guna meminimalisir penggunaan produk-produk impor dalam proyek pemerintah dan BUMN.
C. Mendorong pemerintah memastikan produksi-produksi dalam negeri terus memperbaiki dan meningkatkan kualitas, kemasan, dan desain, serta mengikuti tren yang sedang berkembang agar tidak ketinggalan zaman dan memiliki daya saing yang baik dengan produk-produk luar negeri, dan dapat menembus pasar, baik pasar dalam negeri maupun pasar luar negeri.
D. Mendorong pemerintah mengimbau kepada pengusaha-pengusaha untuk memanfaatkan dan memperhitungkan secara optimal kebutuhan pasar dalam negeri yang berjumlah 270 juta penduduk dengan tingkat daya beli yang sangat besar untuk menggairahkan kembali siklus perekonomian, sehingga dapat memulihkan kembali perekonomian Indonesia.
Terima kasih.