RESPON ISU AKTUAL KETUA MPR RI BAMBANG SOESATYO
KAMIS, 19 OKTOBER 2023
1. Ombudsman RI menemukan lima dugaan malaadministrasi di Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan/Kemendag. Respon Ketua MPR RI:
A. Meminta kepada Ombudsman untuk terus melakukan investigasi dugaan adanya maladministrasi di Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag, serta memanggil pihak-pihak terkait untuk mengklarifikasi dugaan maladministrasi tersebut. Selanjutnya melaporkan hasil investigasi tersebut ke Kemendag untuk ditindaklanjuti secara transparan.
B. Meminta Ombudsman RI bekerja sama dengan institusi kepolisian untuk mendalami hasil investigasi dugaan maladministrasi tersebut, guna dilakukan langkah penyelidikan lebih lanjut, untuk perbaikan pelayanan publik di Dirjen Perdagangan Luar Negeri.
C. Meminta pemerintah, dalam hal ini Kemendag, mengikuti rekomendasi tindakan korektif yang diberikan oleh Ombudsman RI sesuai dengan tempo waktu yang telah ditetapkan.
D. Meminta Kemendag, untuk menjadikan hasil investigasi Ombudsman tersebut sebagai perbaikan tata kelola impor berbagai komoditas pangan, agar tata kelola impor komoditas pangan bisa lebih adil dan transparan.
2. Sebanyak 500 ribu ton beras dari total kuota impor tambahan 1,5 juta ton akan tiba di Indonesia pada pertengahan Desember 2023. Respon Ketua MPR RI:
A. Meminta pemerintah memberikan penjelasan secara detail terhadap dilakukannya impor beras tersebut dan target yang hendak dicapai dari pelaksanaan impor beras tersebut, serta kuota yang ditetapkan apakah sudah memenuhi kebutuhan dalam negeri. Hal ini penting mengingat impor beras jangan sampai merugikan petani dalam negeri.
B. Meminta pemerintah agar ke depannya mengurangi ketergantungan impor beras, yakni dengan melakukan pembenahan menyeluruh terhadap sistem pertanian dan pangan nasional, serta menyusun langkah mengatasi dampak El-Nino guna meningkatkan produksi beras dalam negeri, agar stok beras dalam negeri tidak menurun sehingga dapat memenuhi kebutuhan beras dalam negeri.
C. Meminta pemerintah menggencarkan dibentuknya data tunggal yang dapat dijadikan rujukan utama oleh negara terkait kebutuhan dan stok beras dalam negeri, baik untuk jumlah produksi dan konsumsi beras maupun pangan lain yang bersifat final dan terupdate dari seluruh wilayah di Indonesia.
D. Meminta pemerintah memaksimalkan penyerapan gabah petani dengan harga sesuai dengan ketetapan, terlebih pada kurun waktu Maret-Mei yang merupakan masa panen raya, dan meminta pemerintah mempertimbangkan untuk memberikan dukungan terhadap pertanian keluarga sebagai produsen pangan utama.
3. Terjadinya ledakan di sekitar Taman Tangkuban Perahu, Setiabudi, Jakarta Selatan yang diduga dari sebuah bom yang tertanam di dalam tanah. Akibat dari ledakan itupun, satu orang dilaporkan meninggal dunia. Respon Ketua MPR RI:
A. Meminta kepolisian melalui tim jibom dan gegana Sat Brimob Polda Metro Jaya untuk segera menginvestigasi peristiwa ledakan yang diduga bom tersebut, dengan tetap melakukan penyisiran di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) guna memastikan tidak adanya lagi benda asing lainnya yang berpotensi menimbulkan ledakan dan membahayakan warga sekitar.
B. Meminta tim gabungan dari unsur laboratorium forensik (Labfor) juga Gegana Polda Metro Jaya untuk segera menyelesaikan hasil penelitiannya terhadap beberapa barang termasuk serpihan yang berada di lokasi ledakan, sehingga dapat segera dipastikan dan dirilis ke publik.
C. Meminta Densus 88 Antiteror bersama BIN untuk terus mendalami peristiwa ledakan yang diduga bom tersebut, guna mengantisipasi potensi gangguan keamanan lainnya yang dapat meresahkan maupun membahayakan masyarakat.
D. Meminta komitmen aparat TNI-Polri melalui Densus 88 Antiteror Polri bersama BIN untuk terus melakukan upaya preventive strike guna pencegahan tindak pidana terorisme, utamanya jelang hingga penyelenggaraan Pemilu 2024. Mengingat, Polri menyebutkan bahwa tindak pidana terorisme masih menjadi ancaman bagi jalannya Pemilu 2024 nanti.
Terimakasih.