1. Banyaknya wilayah di tanah air yang terdampak masalah kekeringan akibat fenomena El Nino yang menyebabkan musim kemarau lebih panjang. Diantaranya saat ini dominan dialami di sebagian wilayah Jawa Barat, Serang Banten dan mayoritas kabupaten atau kota di Jawa Tengah dan juga Jawa Timur. Respon Ketua MPR RI:
A. Meminta pemerintah untuk secara serius menyoroti persoalan masalah kekeringan yang terjadi di beberapa wilayah tersebut, salah satunya dengan meningkatkan infrastruktur di segala sektor yang meliputi bendungan, saluran irigasi, hingga reservoir air sebagai bentuk preventif sekaligus kuratif atas bencana yang terjadi baik di masa kini maupun di masa mendatang. Mengingat pembangunan infrastruktur memiliki peran penting dalam mencegah dampak kekeringan.
B. Meminta pemerintah daerah dan Badan-Badan Usaha Milik Negara untuk juga bersiap menghadapi berbagai dampak lain dari kemarau yang berkepanjangan, salah satunya dengan menyiapkan dana guna membantu masyarakat yang terdampak kekeringan, mulai dari menyiapkan bantuan pangan hingga subsidi untuk mengantisipasi kemungkinan kenaikan harga akibat gagal panen. Pasalnya, kemarau diperkirakan akan mencapai puncaknya antara Agustus dan September, dan akan berlangsung hingga awal tahun depan.
C. Meminta pemerintah pusat bersama pemerintah daerah untuk bersama menyusun solusi jangka panjang yang lebih strategis untuk memitigasi kekeringan, disamping secara berkala memetakan daerah rawan kekeringan sehingga pemerintah dapat secara cepat dan tepat dalam melakukan upaya pencegahan serta penanganan yang disesuaikan dengan persoalan/dampak kekeringan di masing-masing wilayah.
D. Mendorong partisipasi masyarakat dalam mengurangi dampak kekeringan dengan menggunakan air seperlunya dan tidak terlalu sering melakukan kegiatan yang membutuhkan air dalam jumlah besar.
2. Kualitas udara di wilayah Jakarta dan sekitarnya dinobatkan menjadi wilayah dengan kualitas terburuk di dunia dan mengakibatkan dampak negatif dan bahaya bagi kesehatan masyarakat di wilayah tersebut. Respon Ketua MPR RI:
A. Meminta pemerintah pusat berkoordinasi dengan pemerintah daerah di Jakarta dan sekitarnya untuk menetapkan status bahaya pada dampak kualitas udara di Jakarta dan wilayah sekitar tersebut, agar dapat dilakukan langkah penanganan yang tepat guna mencegah dampak buruk yang meluas, utamanya pada kesehatan masyarakat.
B. Meminta pemerintah pusat mendesak pemerintah daerah untuk menjelaskan kepada masyarakat penyebab buruknya udara di Jakarta dan di sekitarnya tersebut, serta segera menyusun langkan dan kebijakan jangka menengah dan panjang guna memperbaiki kualitas udara di Jakarta dan wilayah sekitarnya.
C. Meminta pemerintah pusat berkoordinasi dengan pemerintah daerah guna mengatur kendaraan pribadi di jalan, mengaudit industri-industri penghasil emisi, penerapan industri hijau, melakukan reboisasi secara berkala, hingga meningkatkan pengawasan dan penindakan terhadap pembakar sampah ilegal, dikarenakan perlunya pembenahan ulang tata ruang kota di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
D. Meminta pemerintah mengingatkan masyarakat, utamanya yang berada di ruang publik, untuk menggunakan masker yang memiliki tingkat filtrasi baik, dan rajin mengonsumsi vitamin dan makanan bergizi untuk daya tahan tubuh yang baik.
3. Maraknya penyebaran berita bohong atau hoaks jelang pemilihan umum/Pemilu 2024, baik melalui judul berita yang bombastis ataupun melalui adu domba. Respon Ketua MPR RI:
A. Meminta pemerintah pusat, para penyelenggara Pemilu, dan pemerintah daerah untuk terus mengidentifikasi modus-modus, peta, dan pola hoaks jelang pemilu yang diperkirakan mengalami peningkatan, guna dilakukan langkah deteksi dini terhadap berita bohong sehingga tidak menimbulkan adu domba atau misperspektif.
B. Meminta pemerintah pusat, para penyelenggara Pemilu, dan pemerintah daerah menginformasikan dan mengedukasi masyarakat agar terhindar dari dampak buruk maupun bahaya berita bohong/hoaks, sehingga masyarakat dapat lebih cerdas mengelola dan memfilter informasi yang diterima dan tidak mudah diadu domba diantaranya dengan selalu melakukan fact check.
C. Meminta para penyelenggara Pemilu dan pemerintah daerah melakukan strategi preventif atau pencegahan, diantaranya dengan melibatkan Kementerian Komunikasi dan Informatika/Kemkominfo serta pengelola platform media sosial atau medsos untuk memperhatikan dan mengawasi peredaran informasi di website ataupun di medsos.
D. Meminta keseriusan pemerintah dalam memerangi hoaks di Tanah Air, utamanya jelang pemilu, dikarenakan hoaks dapat merusak integritas serta mempengaruhi dan memicu konflik.
Terimakasih.