RESPON ISU AKTUAL KETUA MPR RI BAMBANG SOESATYO RABU 8 MEI 2024

8
May

RESPON ISU AKTUAL KETUA MPR RI BAMBANG SOESATYO RABU 8 MEI 2024

1. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mencatat adanya peningkatan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) sebesar 55% pada tahun ini dari pada 2023. Hal tersebut didukung berdasarkan penghitungan KLHK, pada periode Januari hingga Maret 2024 yang menunjukkan luas karhutla sebesar 20.623,755 hektare. Respon Ketua MPR RI:

A. Meminta pemerintah yang diwakili KLHK bersama Jagawana dan Polisi hutan untuk meningkatkan kewaspadaan dengan melakukan patroli khususnya daerah yang rawan terjadinya karhutla, disamping memberikan pengertian kepada masyarakat terhadap dampak yang diakibatkan jika terjadi kebakaran hutan. Terhadap masyarakat yang tidak mematuhi larangan membakar hutan dan lahan, petugas jagawana maupun polisi hutan dapat melakukan tindakan penangkapan dan melaporkan kepada aparat kepolisian, mengingat karhutla sering terjadi berulang, dengan demikian diharapkan dapat menekan terjadinya karhutla.

B. Meminta KLHK bekerjasama dengan pemda melalui Dinas terkait untuk mengadakan pertemuan dengan warga dan menjelaskan tata cara pembukaan lahan diantaranya tidak dengan cara membakar hutan, termasuk kepada pengusaha perkebunan larangan juga berlaku jika ingin melakukan peremajaan, mengingat mereka memiliki wilayah perkebunan yang luas.

C. Meminta KLHK bekerja sama dengan aparat kepolisian dalam melakukan patroli hutan, mengingat yang dihadapi adalah masyarakat yang tingkat pengetahuannya cuma memahami membuka lahan dengan cara membakar karena untuk menghemat biaya, serta para pembalak hutan.

D. Meminta KLHK untuk selalu berkoordinasi dengan aparat kepolisian dalam mencegah terjadinya karhutla serta menindak tegas pelaku yang kedapatan melakukan pembakaran hutan dan lahan.

2. Jumlah penganggur di Indonesia mengalami penurunan sejak dari posisi puncak selama periode pandemi Covid-19 hingga saat ini. Namun, jumlahnya masih lebih banyak dibandingkan pada waktu sebelum pandemi. Respon Ketua MPR RI:

A. Meminta pemerintah untuk mengevaluasi faktor-faktor yang menyebabkan masih banyaknya jumlah pengangguran di Indonesia saat ini, agar dapat ditentukan upaya yang tepat untuk menghadapinya.

B. Meminta pemerintah membuka lapangan pekerjaan yang juga diperlukan saat ini, sehingga banyak masyarakat yang bisa diberdayakan melalui pekerjaan tersebut, yang disesuaikan dengan latar belakang pendidikan ataupun kemampuan atau kapabilitas yang dimiliki oleh masyarakat.

C. Meminta pemerintah juga menggencarkan pelatihan kepada masyarakat agar memiliki kemampuan untuk berwirausaha, sehingga masyarakat tetap bisa memenuhi kehidupan ekonomi mereka dan tidak bergantung kepada pembukaan lowongan pekerjaan.

D. Meminta pemerintah pusat bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk mendata masyarakat di wilayah masing-masing yang belum memiliki pekerjaan, dan menyusun program yang bisa memberdayakan masyarakat yang belum memiliki pekerjaan tersebut, dengan terlebih dahulu membekali dengan pelatihan keterampilan, sehingga masyarakat bisa memiliki pekerjaan dan hidup secara positif.

3. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan hujan lebat yang disertai angin kencang, kilat, dan petir berpotensi menerjang mayoritas wilayah di Indonesia pada hari ini, Rabu (08/05). Respon Ketua MPR RI:

A. Meminta BMKG untuk terus mengupdate informasi kondisi cuaca terkini hingga potensi kebencanaan yang mungkin terjadi, dapat diantisipasi oleh masyarakat, sehingga masyarakat siaga, dan dapat mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan terjadinya bencana hidrometeorologi.

B. Meminta BMKG bekerja sama dengan pemerintah daerah, BNPB dan BPBD, utamanya di kabupaten/kota yang diprediksi akan mengalami curah hujan yang tinggi dan disertai angin kencang tersebut, terhadap kemungkinan bencana yang akan terjadi, dan juga mempersiapkan langkah mitigasi dan antisipasi dalam menghadapi dampak dari potensi hujan lebat yang akan terjadi.

C. Meminta pemerintah pusat, dan pemerintah daerah, termasuk BNPB agar selalu mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai akan kemungkinan terburuk sebagai akibat bencana hidrometeorologi, MPR juga berharap pihak- pihak terkait dapat berkoordinasi dan bekerjasama dalam melaksanakan strategi jangka panjang guna menghadapi setiap potensi bencana yang akan terjadi akibat hujan deras, seperti banjir maupun longsor. Untuk itu harus memperbaiki tata kelola lingkungan hingga membenahi lokasi pemukiman warga utamanya yang tinggal di wilayah rawan banjir ataupun tanah longsor, sehingga ke depannya diharapkan wilayah/daerah yang masuk kategori rawan bencana sudah lebih siap dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem hingga bencana.

D. Meminta BNPB dan BPBD untuk terus bersiaga di setiap provinsi dan kabupaten/Kota terutama di wilayah yang rawan bencana, sehingga dapat memberikan pertolongan secara cepat bagi warga yg membutuhkan.

Terimakasih.

Leave a Reply